35 Tahun Usaha Bengkel Berdiri Tak Pernah Dapat Bantuan, Arbain Harapkan Bengkelnya Dapat Perhatian Dari Walikota Tebing Tinggi

 
Tebing Tinggi, -Expose.web.id
 
Menggeluti suatu bidang usaha apa saja memang dibutuhkan modal dan kesabaran. Tak terkecuali usaha perbengkelan. Asal dijalankan dengan serius dan percaya diri, maka usaha pasti akan bertahan lama.
 
Contohnya Arbain berusia 50 Tahun, warga Lingkungan IV Jalan Pulau Irian Kelurahan Persiakan Kecamatan Padang Hulu Kota Tebing Tinggi, beliau merupakan wirausahawan yang bergelut dalam dunia perbengkelan.
 
Skill atau kemampuan yang dimiliki Arbain dibidang Automotif khususnya dalam hal memodifikasi berbagai macam sepedamotor tua buatan Eropa jenis BSA, BMW DKW dan buatan Eropa jenis lainnya, termasuk memodifikasi sepeda motor buatan Jepang, sudah tidak diragukan lagi.
 
Berkat kesabaran yang dimiliki Arbain, usaha perbengkelan dibidang Automotif khususnya dalam hal memodifikasi sepedamotor tua itu sudah ia jalankan selama 35 Tahun dan sampai sekarang masih tetap exis.
 
Pada awalnya, Arbain menggeluti dunia usaha perbengkelannya karena memang didasari dari adanya minat dan bakat sejak masih mengenyam pendidikan dan ada rasa ketertarikan pada saat melihat adanya rongsokan sepedemotor tua yang digunakan Tentara Inggris pada jaman perang Dunia Ke - II.
 
Sepedamotor tua peninggalan pada jaman perang Dunia Ke - II itu sangat disenangi Arbain, karena katanya, sepedamotor tua itu antik dan memiliki nilai - nilai sejarah bagi Bangsa Indonesia.
 
Untuk mengerjakan modifikasi satu unit sepedemotor tua, Arbain bisa mengerjakannya selama satu Bulan, dan bisa juga lebih dari satu Bulan. Semua itu tergantung sejauhmana tingkat kebutuhan yang akan dikerjakan atau tergantung selera para pelanggan.
 
Pelanggan yang datang ke bengkel milik Arbain untuk memodifikasi sepedamotor tua, bukan hanya warga Kota Tebing Tinggi saja, namun ada yang datang dari berbagai daerah, yaitu, dari  Siantar, Medan, Indrapura, Pekan Baru, Kota Pinang dan Aceh.
 
Arbain sang modifikator mengatakan, Keberadaan bengkel modifikasi sepedamotor tua yang dikelolanya memang sudah banyak yang mengetahui. "Mungkin para pelanggan mengetahui bengkel saya dari Komunitas sepedamotor tua yang pernah saya kerjakan dan selama mengerjakan modifikasi, sampai sekarang belum pernah ada yang kecewa.
 
"Justru, para pelanggan merasa puas dengan hasil modifikasi yang saya kerjakan," kata Arbain.
 
Dalam mengerjakan modifikasi sepedamotor tua, Arbain mampu membentuk sendiri body sepedamotor, termasuk membuat tangki bahan bakar sesuai permintaan dari pelanggan dengan menggunakan alat - alat kerja yang dimilikinya.
 
Modifikasi sepedamotor tua yang dikerjakan Arbain, mulai dari sepedamotor Trail dari jenis bebek, jenis Tiger, jenis Binter Mercy Kawasaki dan jenis BSA.
 
Dari hasil karya modifikasi sepedamotor tua yang telah dikerjakan seorang Arbain yang hanya lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) itu, pernah mendapatkan prestasi yang sangat membanggakan bagi Kota Tebing Tinggi, yaitu, meraih juara pertama lomba dalam kontes jenis modifikasi sepedamotor tua jenis BMW di Kota Medan Lima Tahun yang lalu.
 
Sementara, dalam mengikuti berbagai jenis perlombaan modifikasi lainnya, Arbain selalu meraih juara Ke - 2.
 
Saat ini, Arbain sangat berharap adanya perhatian dari Walikota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM selaku Pemerintah Kota (Pemko) agar kiranya dapat memberikan bantuan modal usaha untuk lebih menunjang usaha perbengkelannya, karena alat - alat kerjanya banyak yang sudah rusak dan usang.
 
Selain itu, Arbain juga mengungkapkan bahwa, selama 35 Tahun usaha perbengkelannya berdiri, sampai saat ini bantuan dari Pemerintah Kota belum pernah ia dapatkan," ujarnya kepada Awak Media ini saat menyambangi bengkelnya sekaligus tempat kediamannya, Senin 21 - Mei - 2018.
 
Disamping kesibukannya memodifikasi sepedamotor tua, Arbain juga berprofesi sebagai seorang Jurnalis.(Alfian Haris)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.