Beritakan Judi Togel, Pemred Medol Diancam OTK ,Ini Kata Penelponnya
ilustrasi
Tebingtinggi -Mashuri.Info
Paska pemberitaan Maraknya Dugaan Judi Togel di Tebingtinggi , sejumlah Orang Tak Dikenal (OTK) meneror Pimpinan Redaksi Media Online (Medol) Monitor24jam.com . Ancaman bermula melalui suara via sellular nomor tak dikenal (unknown) , diseputaran Jl. K.F.Tendean Rabu (29/8/2018) pukul 09.15 Wib.
" OTK, kau jangan macam macam kau, kau yang beritakan togel, kutembak kepala kau nanti. "
Demikian Piminan Redaksi Monitor24jam.com , NL kepada media di Jl.Pahlawan Tebingtinggi kepada media Jum,at (31/8/2018)
Hari yang sama, sekira pukul 10.59 Wib, NL kembali menerima telp sellular bernomor 0813.6061.xxxx, Pimred menerima panggilan itu, setelah memberhentikan kenderaan yang ditungganinya. Keduanya berkomunikasi.
" Pimred bertanya siapa , otk mengaku berninitial BS, "macam tak kenal aja kau sama ku" , itu kok bisa kau beritakan, BS itu aku , kau hapus aja berita kau itu, pimred menjawab " itu urusan redaksi , otk ( berarti kau tak bekawan sama aku, yaudahlah ya, makasih.". Ungkap NL.
Pukul 12.51 Wib, Pimred NL kembali menerima telp dari nomor sellular 0852.6242.xxxx. Penelpon bertanya kepada pimred tentang identitas nama. " Kau yang memberitakan togel itu, dimana kau sekarang, Pimred (salah sambung kau)." kata NL.
4(empat ) jam berjalan, kembali Pimred NL menerima panggilan sellular bernomor 0812.6441.xxxx .Pimred menjawab panggilan yang tidak tersimpan dalam nomor kontak Handpone miliknya.
" (otk) kau ada memberitakan apa di simpang dolok, kau ada memberitakan togel , hati hati kau,jangan sampek orang itu rame rame datang kerumah kau, karena pemberitaan kau, kau dimana?datang kau secepatnya kerumah bapak, kalau nggak gawat kau, orang itu mau melapor ke pihak berwajib." kata NL.
Usai berbicara dengan penelpon bernomor 0812.6441.xxxx, Pimred NL menjawab, kita memberitakan berdasarkan nara sumber yang merasa keberatan dengan praktik dugaan judi togel yang diduga berada hanya beberapa meter dari tempat peribadatan umat islam ,Masjid Al Ihksan.
Keesokan harinya, Kamis (30/8/2018) sekira Pukul 16.20 Wib, kembali handphone Pimred NL berdering . Kali ini berasal dari nomor yang tidak terdaftar bernomor , 0813-6363. xxxx .Penelpon itu berbicara , menekan dan meminta pengakuan tentang tudingan sumber pimred yang bernama F, namun Nurain tidak berkomentar.
Empat penepon tak dikenal membuat Pimred NL gerah. Pasalnya, praktik dugaan Judi Togel tidak merupakan rahasia umum di Tebingtinggi. Sejumlah OTK menelepon tanpa memperkenalkan diri keapada Pimred.
Kasus penelepon gelap yang dilakoni OTK menerpa Pimred Monitor24jam, NL. Diduga Penelepon tanpa identitas itu menghubungi Pimred media online itu. Diduga, penelepon tak dikenal itu merupakan buntut dari pemeritaan praktik dugaan Judi Togel . (baca : Gawat!Praktik Diduga Judi Togel Menjamur Di Tebingtinggi).
Publik pun angkat bicara. Ketua Harian Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) , Fahmi Ismail akan mengambil langkah koordinasi dengan para Organisasi Kepemudaan di Tebingtinggi dengan agenda akan menutup judi Togel di Tebingtinggi.
Tidak hanya itu, Jargon Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komunitas Pemburu Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) meminta pihak kepolisian mengambil tindakan tegas oleh pihak kepolisian terhadap otk yang melakukan pengancaman kepada wartawan Media Online, terkait praktik dugaan Judi Togel di Simpang Dolok, dibelakang sebuah masjid.
" Kita minta Kepolisian Mengambil Tindakan Tegas terhadap pengancaman wartawan Online di Tebingtinggi." Pinta Fahmi. (Tim)
Paska pemberitaan Maraknya Dugaan Judi Togel di Tebingtinggi , sejumlah Orang Tak Dikenal (OTK) meneror Pimpinan Redaksi Media Online (Medol) Monitor24jam.com . Ancaman bermula melalui suara via sellular nomor tak dikenal (unknown) , diseputaran Jl. K.F.Tendean Rabu (29/8/2018) pukul 09.15 Wib.
" OTK, kau jangan macam macam kau, kau yang beritakan togel, kutembak kepala kau nanti. "
Demikian Piminan Redaksi Monitor24jam.com , NL kepada media di Jl.Pahlawan Tebingtinggi kepada media Jum,at (31/8/2018)
Hari yang sama, sekira pukul 10.59 Wib, NL kembali menerima telp sellular bernomor 0813.6061.xxxx, Pimred menerima panggilan itu, setelah memberhentikan kenderaan yang ditungganinya. Keduanya berkomunikasi.
" Pimred bertanya siapa , otk mengaku berninitial BS, "macam tak kenal aja kau sama ku" , itu kok bisa kau beritakan, BS itu aku , kau hapus aja berita kau itu, pimred menjawab " itu urusan redaksi , otk ( berarti kau tak bekawan sama aku, yaudahlah ya, makasih.". Ungkap NL.
Pukul 12.51 Wib, Pimred NL kembali menerima telp dari nomor sellular 0852.6242.xxxx. Penelpon bertanya kepada pimred tentang identitas nama. " Kau yang memberitakan togel itu, dimana kau sekarang, Pimred (salah sambung kau)." kata NL.
4(empat ) jam berjalan, kembali Pimred NL menerima panggilan sellular bernomor 0812.6441.xxxx .Pimred menjawab panggilan yang tidak tersimpan dalam nomor kontak Handpone miliknya.
" (otk) kau ada memberitakan apa di simpang dolok, kau ada memberitakan togel , hati hati kau,jangan sampek orang itu rame rame datang kerumah kau, karena pemberitaan kau, kau dimana?datang kau secepatnya kerumah bapak, kalau nggak gawat kau, orang itu mau melapor ke pihak berwajib." kata NL.
Usai berbicara dengan penelpon bernomor 0812.6441.xxxx, Pimred NL menjawab, kita memberitakan berdasarkan nara sumber yang merasa keberatan dengan praktik dugaan judi togel yang diduga berada hanya beberapa meter dari tempat peribadatan umat islam ,Masjid Al Ihksan.
Keesokan harinya, Kamis (30/8/2018) sekira Pukul 16.20 Wib, kembali handphone Pimred NL berdering . Kali ini berasal dari nomor yang tidak terdaftar bernomor , 0813-6363. xxxx .Penelpon itu berbicara , menekan dan meminta pengakuan tentang tudingan sumber pimred yang bernama F, namun Nurain tidak berkomentar.
Empat penepon tak dikenal membuat Pimred NL gerah. Pasalnya, praktik dugaan Judi Togel tidak merupakan rahasia umum di Tebingtinggi. Sejumlah OTK menelepon tanpa memperkenalkan diri keapada Pimred.
Kasus penelepon gelap yang dilakoni OTK menerpa Pimred Monitor24jam, NL. Diduga Penelepon tanpa identitas itu menghubungi Pimred media online itu. Diduga, penelepon tak dikenal itu merupakan buntut dari pemeritaan praktik dugaan Judi Togel . (baca : Gawat!Praktik Diduga Judi Togel Menjamur Di Tebingtinggi).
Publik pun angkat bicara. Ketua Harian Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) , Fahmi Ismail akan mengambil langkah koordinasi dengan para Organisasi Kepemudaan di Tebingtinggi dengan agenda akan menutup judi Togel di Tebingtinggi.
Tidak hanya itu, Jargon Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komunitas Pemburu Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) meminta pihak kepolisian mengambil tindakan tegas oleh pihak kepolisian terhadap otk yang melakukan pengancaman kepada wartawan Media Online, terkait praktik dugaan Judi Togel di Simpang Dolok, dibelakang sebuah masjid.
" Kita minta Kepolisian Mengambil Tindakan Tegas terhadap pengancaman wartawan Online di Tebingtinggi." Pinta Fahmi. (Tim)
Tidak ada komentar