Sosialisasi Fasiltas Pojok ASI Ditempat Umum
Tebingtinggi-Mashuri.info
Walikota Tebing Tinggi diwakili staf ahli Bambang Sudaryono
membuka sosialisasi koordinasi lintas sektoral dalam fasilitas ASI
ditempat umum yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Selasa (7/8) di RM
Pondok Bagelen.
Sosialisasi diikuti oleh lintas instansi,para
Kapus,pimpinan BUMN, Pimpinan RS Swasta, dan Dinas Perhubungan, Dinas
Sosial Kemenag, Polres TT Camat se Kota Tebing Tinggi.
Bambang Sudaryono mewakili Walikota menyampaikan kegiatan
ini sangatlah penting, karena ASI Ekseklusif merupakan asupan bayi yang
sangat berpengaruh pada tumbuh kembangnya seorang anak.
Dikatakan indikator keberhasilan pembangunan kesehatan
diantaranya penurunan angka kematian bayi dan peningkatan status gizi
masyarakat.
Dan saat ini Indonesia menghadapi masalah gizi ganda, satu
sisi masih banyak penderita gizi kurang, sementara gizi berlebih
cendrung meningkat, ini terjadi erat dengan gaya hidup masyarakat.
Untuk itulah asupan ASI bagi bayi usia sejak lahir sampai
anak berusia 2 tahun, dan selama 6 bulan tampa menambah atau mengganti
dengan makanan,ujarnya
Disampaikan Walikota di Tebing Tinggi berdasarkan hasil
Riskesdes 2013 capaian ASI ekslusif 30,3 % dan ini masih jauh dari
target capaian nasional, dan untuk itu tak ada alasan ibu-ibu tidak
menyusui bayinya ditempat umum.
Kami berharap kepada instansi Pemerintah khususnya untuk
pelayanan umum yang belum menyiapkan fasilitas pojok ASI untuk segera
menyiapkan, termasuk kantor camat dan lurah,katanya.
Sebelumnya Kadis Kesehatan dr.H.Nanang Fitra Aulia Sp.PK
dalam laporanya menyampaikan kegiatan bertujuan untuk penyediaan tempat
meningkatkan kesehatan ibu untuk menyusui bayi dengan aman,nyaman dan
privasi.
Kegiatan diikuti kepala OPD,Camat,Kapus,Lintas program dan
lintas sektor sebanyak 50 orang dan berlangsung sehari penuh dengan
narasumber dr.Dewi Ambarwati dari Dinkes Provsu.(Yus)
Tidak ada komentar